Pada
posting kali ini saya akan mengulas sedikit tentang sekolah saya. Kebetulan
saya diberi kesempatan untuk bersekolah di salah satu sekolah favorit di kota
Bandung, bahkan di Indonesia (hal ini dapat dilihat dari banyaknya siswa yang
berasal dari luar kota). Sekolah ini terletak di jantung kota Bandung, tepatnya
di jalan Belitung No 8. Bangunan sekolah ini tidak sepenuhnya milik SMA 3,
karena bangunan yang bercorak Belanda ini digunakan bersama dengan SMA 5.
Pertama, saya akan membahas
pembelajaran disini (termasuk kurikulum dan lain-lain). Sekolah ini menerapkan
SKS (Sistem Kredit Semester) untuk setiap muridnya mulai dari tahun ajaran
2010/2011. SKS sendiri merupakan sistem yang biasa dipakai oleh perguruan tinggi.
Setiap siswa nantinya akan dibebankan sekitar 144 sks untuk ditempuh dalam
kurun waktu 3 tahun dan maksimal 5 tahun. Namun bedanya, siswa hanya dapat
mengambil mata pelajaran di tahun selanjutnya bukan pelajaran pilihan seperti
perguruan tinggi. Misalnya ketika semester 2, siswa dapat mengambil beberapa
pelajaran di semester 4. Pelajaran yang diambil tersebut harus dikuti selama 1
semester dan memperoleh nilai minimal KKM untuk dapat lulus. Jika mahasiswa
umumnya dapat lulus lebih awal, siswa disini tidak.
Peserta didik hanya dapat mengambil mata pelajaran non-jurusan
(IPA/IPS) dan pelajaran UN. Pelajaran yang dapat diambil antara lain Sejarah,
Seni Budaya, PKN, Agama, dan Bahasa Sunda (pelajaran mulok di Bandung). Keuntungan
sistem ini adalah siswa tidak harus mengulang seluruh pelajaran jika terdapat
satu mata pelajaran yang tidak tuntas. Namun, imbasnya siswa harus mengikuti SP
(Semester Pendek) jika belum memenuhi KKM dan mengontrak ulang jika masih belum
tuntas.
Mungkin sistem ini dirasa berat. Tetapi, sistem ini sebenarnya ringan namun tetap saja guru membuatnya
terasa lebih berat. Guru selalu memberikan cukup banyak tugas, dan ini cukup menyita
waktu dan tenaga para siswa. Namun, semua itu akan terasa ringan jika sudah
terbiasa hehehe.
Guru-guru disini saya rasa sangat hebat. Mereka sangat
menguasai apa yang akan disalurkan kepada kita. Ya walaupun ada beberapa guru
yang menurutku kurang sreg. Tetapi secara keseluruhan mereka hebat. Beberapa
guru disini bahkan memiliki banyak prestasi nasional mulai dari OSN Guru, lomba
lingkungan, dan bahkan menjabat sebagai presiden asosiasi guru indonesia.
Sekolah akan kurang jika tidak adanya siswa. Siswa di SMA 3
sangat beragam. Mulai dari yang pergi-pulang-pergi-pulang saja hingga yang
pergi-ekskul-telat pulang. Siswa-siswi disini juga ada yang maniak belajar dan
juga ada yang kurang bersemangat belajar. Disini juga ada yang kuper hingga
anti sosial dan ada juga yang hobinya nongkrong setiap hari. Keberagaman
merupakan ciri khas dari SMA ini. Semoga ulasan ini dapat orang-orang yang
penasaran dengan sekolah ini.